Penjelasan Dan Rumus Aturan Kekekalan Energi Beserta Rumusnya

Kehidupan di dunia selalu mengalami perubahan-perubahan. Manusia berubah mulai janin menjadi bayi, tumbuh menjadi orang dewasa, dan risikonya meninggal dunia. Demikian pula, makhluk hidup lain yang termasuk benda mati. Semua perubahan yang terjadi pada benda niscaya melibatkan energi. Proses-proses kimia atau reaksi-reaksi kimia pun selalu disertai dengan perubahan energi. Energi yang menyertai proses-proses kimia sanggup bermacam-macam, misal energi panas, energi cahaya, energi listrik, dan sebagainya. Ilmu yang mempelajari perubahan- perubahan energi secara luas disebut termodinamika. Dalam termodinamika dipelajari hubungan kuantitatif antara kalor dan bentuk energi lain. Termodinamika merupakan ilmu yang fundamental dan bisa mengambarkan secara ilmiah segala perubahan-perubahan dalam kehidupan, sehingga ilmu ini sangat penting peranannya. Salah satu ilmu dalam termodinamika yang hingga dikala ini tetap andal dan diakui ialah aturan termodinamika pertama.

(Sumber gambar : http://sportku.com)
Gesekan klep dalam pompa lama-kelamaan panas, padahal tidak ada kalor yang diberikan. Ini merupakan bukti aturan I termodinamika.

Hukum termodinamika pertama berbunyi energi di alam ialah kekal. Energi tidak sanggup diciptakan dan dimusnahkan. Hukum ini terperinci menyampaikan bahwa insan hanya bisa mengubah bentuk energi satu menjadi bentuk energi lain. Secara termodinamika pernyataan tersebut dituliskan dengan persamaan

ΔU = q + w

dengan:
ΔU = perubahan energi dalam reaksi (Joule)
q = kalor (Joule)
w = kerja yang dilakukan sistem  (Joule)

Kerja sanggup dituliskan sebagai kerja volume dengan rumus berikut:

w = –p ΔV

dengan:
w = kerja (J)
p = tekanan (atm)
V = volume (Liter)

Tanda minus diberikan semoga sesuai dengan aturan bahwa kerja akan diberi notasi positif kalau dikenai pada sistem, dan diberi notasi negatif, kalau sistem melaksanakan kerja. Satuan volume berdasarkan SI ialah liter dan disimbolkan L.

Kenyataan ini memang benar alasannya ialah hingga dikala ini belum ada satu orang andal yang bisa membuat atau memusnahkan energi. Orang sanggup menikmati nyala lampu senter (energi cahaya), tetapi ingat cahaya lampu senter yang terjadi tidak muncul dengan sendirinya melainkan berasal dari sel kering atau baterai yang menyimpan energi kimia dan menjelma energi cahaya. Lisrik yang kalian pakai setiap hari berasal dari energi air yang bisa menggerakan turbin, yang kemudian oleh dinamo diubah menjadi energi listrik dan sebagainya.

Belum ada Komentar untuk "Penjelasan Dan Rumus Aturan Kekekalan Energi Beserta Rumusnya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel